Akhirnya nulis yang ginian juga. Heuheuheu
Facebuk dan keanehannya ini saya temui dalam sebuah diskusi yang menarik dari Fanspage ataupun Grup yang aktivitasnya ramai.
Saya menganggap aneh karena mungkin belum tau bagaimana algoritmanya berjalan dan juga hanya menjadi member saja di FP atau grup tersebut.
Sebelum ramai Aiji, Facebuk dan Twitter menjadi raksasa medsos di Indonesia. Hampir seluruh warganet sini pasti punya salah satu akun atau bahkan kedua medsos itu.
Di Facebuk, grup grup kreatif juga Fanspage bisa dijadikan sarana untuk berkomunikasi, begejekan bahkan menghasilkan uang.
Namun, setelah lama saya meninggalkan Facebuk, beberapa FP dan grup lenyap dan tidak bisa ditemukan di kolom pencarian.
Diantaranya adalah FP JK4 khas Surabaya, cerito PDWJ serta grup Cocoklogi Science masyarakat Rakjel.
Ketiga akun tersebut sangatlahvkreatif yang membuat saya bertahan beberapa waktu lebih lama demi bermedsos Facebuk.
Namun ketiganya kini lenyap, dengan alasan tidak jelas.
Satu hal yang pasti, bahwa ketiga akun diatas memiliki aktivitas yang sangat tinggi. Baik postingan, komen serta reaksi.
Ketiganyapun mampu menghasilkan pundi pundi uang bukan dalam jumlah yang kecil lagi.
Sehingga saya mengambil beberapa poin bahwa aktivitas berlebih (sangaaat tinggi) dapat menjadi hal mencurigakan bagi Algoritma facebuk.
Mungkin juga karena fitur AI yang beberapa waktu lalu sempat menjadi headline berita teknologi.
Atau dalam arti lain, AI di Facebuk membaca aktivitas yang sangat tinggi dalam akum Fanspage atau Grup dianggap hal yang mencurigakan dan layak untuk dihapus.
Mungkin seperti itu Kawan,
Senang rasanya saya membagi cerita tentang teknologi seperti ini. Mungkin kedepan saya akan sering menulis hal hal yang berhibungan dengan dunia Teknologi. Mohon doanya agar bisa istiqomah. Heheheh
Komentar
Posting Komentar