Kita lebih sering menunjukkan alasan alasan kecil atas apa yang kita lakukan daripada alasan utama yang sebenarnya mendasari kita melakukan sesuatu.
Ya, benar. Kita tidak berbohong. Kita hanya mengaburkan. Juga tidak sepenuhnya jujur terhadap apa yang kita lakukan.
Mungkin karena kita tidak semurni kopi yang tanpa gula. Heuheuheu
Alasan alasan kecil yang kita utarakan, lebih tepat sebagai pelengkap atas rasionalitas yang ada.
Yang sebenarnya,, tanpa alasan kecil itupun kita masih melakukan sesuatu tersebut. Dan tanpanya pun, kita juga masih tetap melakukan hal tersebut jua.
Namun, alasan utama lah yang sebenarnya menjadikan kita melakukan sebuah hal atau tidak.
Namun sayangnya, ia lebih sering terhamburkan oleh alasan kecil yang sama sekali tak memberikan kontribusi signifikan dalam pengambilan keputusan
Ya, benar. Kita tidak berbohong. Kita hanya mengaburkan. Juga tidak sepenuhnya jujur terhadap apa yang kita lakukan.
Mungkin karena kita tidak semurni kopi yang tanpa gula. Heuheuheu
Alasan alasan kecil yang kita utarakan, lebih tepat sebagai pelengkap atas rasionalitas yang ada.
Yang sebenarnya,, tanpa alasan kecil itupun kita masih melakukan sesuatu tersebut. Dan tanpanya pun, kita juga masih tetap melakukan hal tersebut jua.
Namun, alasan utama lah yang sebenarnya menjadikan kita melakukan sebuah hal atau tidak.
Namun sayangnya, ia lebih sering terhamburkan oleh alasan kecil yang sama sekali tak memberikan kontribusi signifikan dalam pengambilan keputusan
Komentar
Posting Komentar