Evolusi Tanaman dan Ancaman terhadap Makhluk Hidup

Perkembangan teknologi semakin hari semakin canggih namun memberikan dampak negatif terhadap lingkungan yang cukup krusial. Pemanasan global menjadi isu yang mengiringi perkembangan teknologi tersebut. Pemanasan global membuat perubahan cuaca dan iklim menjadi tidak menentu. Hal ini menyebabkan perubahan struktur dan sifat tanah menjadi bermacam-macam. Salah satu struktur tanah yang berubah adalah terkontaminasinya logam berat. Sedangkan perubahan sifat tanah adalah kadar garam (salinitas) yang tinggi. Perubahan tersebut membuat kondisi tanaman yang tumbuh di sekitar lingkungan dengan kadar garam yang tinggi tidak dapat berkembang secara maksimal, bahkan bisa mati.
Hal ini menjadi permasalahan serius karena tidak seimbangnya komponen biosfer yang ada. Ketika lingkungan berubah maka ada dua metode yang bisa dilakukan sebagai upaya stabilisasi komponen biosfer di dunia. Yang pertama yakni mengembalikan media tumbuh bagi tanaman dan yang kedua adalah memodifikasi tanaman itu sendiri agar dapat bertahan hidup pada media tanam yang selalu berubah.
Perubahan lahan tanaman yang disebabkan oleh kemajuan perkembangan zaman dalam selang waktu yang cukup lama juga akan menjadi ancaman bagi ketahanan tanaman untuk bertahan hidup. Tak terkecuali terhadap tanaman yang menghasilkan kebutuhan pokok bagi kita. Pada semua rantai makanan, tumbuhan selalu menjadi produsen yang kemudian dikonsumsi oleh konsumen 1, konsumen 2, konsumen tiga baik secara langsung ataupun melalui konsumen sebelumnya.  Ini memiliki arti bahwa tanaman merupakan pemegang peranan utama pada siklus kehidupan. Jika produsen tidak tumbuh dengan baik, maka dapat dipastikan konsumen juga akan terkena dampak  sehingga tidak mampu melaksanakan kehidupannya dengan baik, termasuk manusia. Dapat diramalkan jika tanaman pokok tidak dapat bertumbuh dengan optimal maka manusia juga akan terancam kehidupannya.
Kontaminasi dari bahan yang ada dalam menunjang kemajuan teknologi membuat kemungkinan untuk mengembalikan media tanam menjadi steril sangat kecil. Selain itu perluasan kawasan baik untuk industri maupun perumahan membuat lahan tumbuh tanaman dianggap tidak menjadi solusi kongkrit dalam upaya menyeimbangkan komponen biosfer di dunia. Oleh karena itu penelitian memodifikasi tanaman terhadap lingkungan tertentu mempunyai bagian yang harus diberikan konsentrasi tinggi agar manusia dan makhluk hidup lain mampu melangsungkan hidupnya.
Memodifikasi tanaman didasarkan pada kemampuan setiap makhluk hidup untuk berevolusi. Sampai hari ini, ada banyak jenis tanaman yang mampu hidup dari jaman purba yang mengikuti perubahan lahan tanaman. Namun, tak sedikit juga yang tak mampu bertahan terhadap lingkungannya sehingga menjadi tanaman langka ataupun sudah punah. Hal ini menjadi dasar bahwa setiap makhluk hidup akan berevolusi terhadap lingkungannya sesuai dengan kemampuannya. Namun, perkembangan bioteknologi telah menunjukkan bahwa modifikasi sel DNA pada makhluk hidup dapat menghasilkan tanaman baru yang memiliki kemampuan seperti yang diharapkan pada awalnya.
Selain itu, teknologi informasi juga mempunyai kemampuan yang sangat tinggi dalam memvisualisasikan keadaan nyata kepada ilmu komputasi. Hal ini mampu menekan biaya penelitian bioteknologi yang bernilai tinggi menjadi sangat rendah dengan simulasi penelitian bioteknologi. Penelitian semacam ini kemudian dikembangkan dan menjadi cabang dari BioInformatics.
Pada penelitian ini, penulis ingin mensimulasikan rangkaian pasangan DNA pada sel tanaman sehingga mampu menghasilkan tanaman baru dengan kemampuan yang tahan terhadap lingkungan yang ada. Ruang lingkup ingkungan yang penulis ambil adalah lingkungan yang memiliki kadar salinitas yang tinggi.  Hal ini saya ambil karena banyak sekali perluasan kawasan pabrik maupun industri yang mempengaruhi salinitas dari tanah.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan software matlab dikarenakan matlab mempunyai kemampuan bahasa tingkat tinggi dan mudah digunakan. Matlab juga memiliki banyak opsi tampilan sehingga mampu menghasilkan visualisasi hasil yang baik dan nyata atau mendekati.




Komentar